6.4.10

KalbU

Kujahit rupa-rupa warna benang menyamar sebentuk wajah yang tak bisa kembali kujamah. Tak menyisakan sekapur sirih untuk kata terimakasih. Selayaknya dipandang, mengerlip pun tampaknya tidak. Sesungguhnya tak berharap dan tak berniat meratap. Kecewa terkadang memang perlu bahwa ragu ternyata menggebu. Merajai hati orang, jauh dari kuasa.

Hanya Dialah pendaya kalbu untuk berolah-alih seketika.